Laboratorium Mikroteknik
Laboratorium Mikroteknik merupakan salah satu fasilitas penting di lingkungan Jurusan Biologi yang digunakan untuk kegiatan praktikum, penelitian, dan pengembangan keterampilan teknis mahasiswa dalam bidang preparasi mikroskopis. Laboratorium ini dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti ruang preparasi, meja kerja ergonomis, pencahayaan yang memadai, serta sistem ventilasi yang baik untuk menjamin kenyamanan dan keamanan kerja. Sarana pendukung lain mencakup lemari penyimpanan preparat, wastafel dengan suplai air bersih, dan papan informasi praktikum.
Laboratorium Mikroteknik merupakan salah satu fasilitas penting di lingkungan Jurusan Biologi yang digunakan untuk kegiatan praktikum, penelitian, dan pengembangan keterampilan teknis mahasiswa dalam bidang preparasi mikroskopis. Laboratorium ini dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti ruang preparasi, meja kerja ergonomis, pencahayaan yang memadai, serta sistem ventilasi yang baik untuk menjamin kenyamanan dan keamanan kerja. Sarana pendukung lain mencakup lemari penyimpanan preparat, wastafel dengan suplai air bersih, dan papan informasi praktikum.
Laboratorium ini memiliki berbagai alat utama, antara lain mikrotom (manual dan otomatis) untuk pemotongan jaringan, mikroskop cahaya dan stereo, oven pengering, inkubator, alat embedding, serta peralatan staining untuk pewarnaan preparat. Bahan yang digunakan mencakup larutan fiksatif seperti formalin, alkohol, xylol, resin embedding, pewarna biologis (hematoksilin, eosin, safranin), serta preparat baku untuk latihan pengamatan. Semua bahan dan alat dikelola dengan prosedur standar guna menjaga mutu hasil praktikum dan keselamatan kerja.
Laboratorium ini memiliki berbagai alat utama, antara lain mikrotom (manual dan otomatis) untuk pemotongan jaringan, mikroskop cahaya dan stereo, oven pengering, inkubator, alat embedding, serta peralatan staining untuk pewarnaan preparat. Bahan yang digunakan mencakup larutan fiksatif seperti formalin, alkohol, xylol, resin embedding, pewarna biologis (hematoksilin, eosin, safranin), serta preparat baku untuk latihan pengamatan. Semua bahan dan alat dikelola dengan prosedur standar guna menjaga mutu hasil praktikum dan keselamatan kerja.
Kegiatan praktikum yang dilakukan di Laboratorium Mikroteknik meliputi mata kuliah Mikroteknik, Anatomi Tumbuhan, dan Zoologi. Melalui praktikum ini, mahasiswa mempelajari teknik pengambilan sampel, fiksasi, pembuatan irisan tipis, pewarnaan jaringan, hingga pengamatan dan dokumentasi hasil di bawah mikroskop. Selain itu, laboratorium ini juga menjadi pusat latihan penelitian mahasiswa dalam pembuatan preparat permanen dan semi permanen, sehingga mendukung penguasaan keterampilan teknis yang esensial untuk penelitian biologi dan pendidikan.